Waspada! berikut ini beberapa penyakit yang sering menyerang ibu hamil
Siapa yang tidak mnginginkan keturunan? Setiap pasangan yang telah menikah selalu menunggu momen momen manis saat menemukan dua buah strip merah muda pada tespack. Namun saat momen momen manis itu telah terjadi, tidak sedikit ancaman kesehatan yang harus diwaspadai. Karena ada beberapa penyakit yang sering menyerang dan menjadi ancaman bagi para ibu hamil.
Masa kehamilan adalah masa masa penting dimana sang ibu membutuhkan asupan gizi dan nutrisi yang maksimal baik jasmani maupun rohani, usahakan untuk selalu rileks dan tidak stress. Dimasa-masa ini, ibu hamil sangat rentan terhadap menurunnya kemampuan tubuh untuk bekerja secara maksimal. Ibu hamil juga akan sangat rentan terhadap beberapa penyakit, seperti beberapa penyakit yang sering menyerang ibu hamil berikut ini :
- Anemia Penyakit anemia merupakan hal yang sering terjadi pada masa kehamilan. yaitu suatu kondisi dimana kadar hemoglobin dibawah 11 g/dL terutama pada trimester I dan trimester III. Sedangkan kadar hemoglobin yang normal untuk ibu hamil trimester akhir minimal 10,5 g/dL. Jika kurang, kondisi ini disebut dengan anemia. Anemia pada masa kehamilan disebabkan karena pola makan ibu hamil terganggu akibat mual selama kehamilan, kurangnya asupan zat besi pada makanan yang dikonsumsi ibu hamil, meningkatnya kebutuhan zat besi untuk pertumbuhan janin, adanya kecenderungan rendahnya cadangan zat besi (fe) pada wanita akibat persalinan sebelumnya dan menstruasi.Gejala anemia pada masa kehamilan adalah pucat, cepat lelah, rasa lemah, letih, pusing, sakit kepala, kurang nafsu makan, menurunnya kebugaran tubuh dan gangguan penyembuhan luka.
- ToksoplasmaAdalah penyakit parasite, parasite ini tidak menyerang manusia akan tetapi dapat berkembang pada tubuh hewan seperti anjing, kambing dan kucing. Biasanya penyakit ini akan menginfeksi seseorang apabila berjalan tanpa alas kaki. Bahayanya, parasit ini bisa masuk ke dalam tubuh apabila mengkonsumsi daging yang kurang sempurna kematangannya, sayur-sayuran dan buah-buahan yang belum dicuci saat mengkonsumsinya. Akan tetapi faktanya kebanyakan ibu hamil terserang toksoplasma dikarenakan oleh hewan peliharaan seperti salah satunya kucing atau anjing.Gejala yang timbul akibap penyakit toksoplasma :
- Demam
- Sakit kepala
- Badan terasa lemah
- Pembengkakan getah bening
- Penglihatan menjadi terganggu
- Tubuh gemetar
- Kejang-kejang
- Preeklamsia
Adalah kondisi dimana tekanan darah meningkat pada ibu hamil atau tekanan darah tinggi pada ibu hamil dan kelebihan kadar protein dalam urine (proteinuria). Tingginya tekanan darah akan membuat kecilnya pembuluh darah di uterus yang berfungsi memberi janin oksigen dan semua nutrisi yang diperlukan. Akibatnya, perkembangan bayi yang ada di dalam kandungan pun menjadi terhambat. Oleh karena itu wanita yang sedang hamil diwajibkan untuk emeriksakan kehamilan secara teratur atau minimal sebanya 3 kali, yakni masing-masing trimester pertama, kedua dan ketiga. Karena pemeriksaan kehamilan penting, agar ibu hamil dapat mengetahui perkembangan kehamilannya, tingkat kesehatan kandungan, kondisi janin dan mengetahui kemungkinan penyakit / kelainan pada kandungan. - Plasenta PreviaAdalah suatu kondisi plasenta (ari-ari) menempel dibagian bawah rahim sehingga bukan berada dalam posisi normal. Penyebab plasenta previa memang belum diketahui pasti, namun dari berbagai sumber medis kebidanan mengungkapkan bahwa faktor-faktor yang mendukung terjadinya plasenta previa adalah :
- Faktor UsiaPada usia muda, rahim belum sempurna terutama lapisan endometriumnya, usia diatas 35 tahun keadaan (endometrium) sudah mulai kurang subur.
- Riwayat persalinan yang sering hamil dengan jarak dekat antara kehamilan
- Keadaan rahim
- Bekas kuret
- Bekas operasi pada rahim, dan
- Kekurangan gizi
- HIV-AIDSPada HIV-AIDS terjadi gangguan pada sistem kekebalan tubuh dan ibu hamil mudah terkena infeksi. Kehamilan akan memperburuk progresivitas infeksi HIV, sebaliknya efek HIV pada kehamilan adalah pertumbuhan intra terhambat dan berat lahir rendah serta peningkatan kelahiran prematur.
- Payah JantungKeluhan yang dirasakan ibu hamil adalah sesak nafas, jantung berdebar, dadaterasa berat, kadang-kadang nyeri, kaki bengkak, bahaya yang dapat terjadi payah jantung bertambah berat, kelahiran prematur, dalam persalinan kemungkinan bayi tidak segera menangis atau bahkan bayi akan lahir mati.
- MalariaGejala malaria adalah panas tinggi, menggigil dan keluar keringat, sakit kepala dan muntah. Bahaya yang terjadi adalah keguguran, kematian janin dalam kandungan dan persalinan prematur.
- Tuberkulosis paruTuberkulosis paru adalah penyakit yang menular yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberkulosis. Serangan tuberkulosis paru pada ibu hamil kadangkala terlambat diketahui, karena gejala tuberkulosis paru mirip dengan dampak kehamilan seperti lesu, hilangnya nafsu makan, dan mudah merasa lelah. Namun bila ibu hamil mengalami batuk lebih dari 2 minggu, maka pemeriksaan intensif harus segera dilakukan.
- Kencing manisKencing manis selama masa kehamilan disenut sebagai gestational diabetes mellitus. Gestational diabetes mellitus adalah suatu kondisi dimana kadar gula atau glukosa dalam darah melebihi batas normal. Kencing manis pada pasa kehamilan, biasanya diderita ibu hamil pada trimester kedua dan akan sembuh dengan sendirinya setelah melahirkan. Penyebab munculnya kencing manis pada ibu hamil karena saat pankreas tidak dapat menghasilkan cukup insulin untuk menjaga kadar gula darah dalam batas normal.
Itulah beberapa penyakit yang perlu diwaspadai oleh para Ibu Hamil. Sebagai pencegahan dana pengobatan penyakit - penyakit diatas, kami sarankan untuk mencoba mengkonsumsi QnC Jelly Gamat yang terbukti ampuh untuk mengobati berbagai penyakit terutama penyakit-penyakit diatas dan DIJAMIN aman untuk Ibu Hamil. Karena QnC Jelly Gamat terbuat dari bahan alami teripang emas laut yang sudah teruji khasiatnya dan sangat aman dikonsumsi oleh Ibu Hamil, Ibu menyusui dan anak-anak. Dapatkan Obat QnC Jelly Gamat Disini.